ILUSTRASI Korban DS (16) pelajar SMA saat membuat laporan di Polresta Palembang. DS melaporkan ayahnya inisial EH (28) lantaran telah melakukan penganiayaan dan mencabuli korban
Polsek Tanjungkarang Barat (TkB) membantah adanya aksi dugaan penculikan anak di sekitar Lapangan Kalpataru, Kemiling.
Kapolsek TkB Kompol Hapran menegaskan bahwa kejadian tadi pagi yang menimpa dua orang anak bukanlah aksi penculikan.
"Bukan penculikan, tetapi pencabulan," ungkapnya, Minggu, 11 November 2018
Hapran menjelaskan, TKP pencabulan berada di Jatimulyo.
"Kedua korban sudah pulang dan dikembalikan ke orangtua," sebutnya.
Hapran mengatakan, pelaku diduga seorang pria yang belum diketahui identitasnya.
"Tetapi, dari keterangan beberapa saksi, pria itu menggunakan mobil Xenia warna putih berpelat Bogor," sebutnya.
"Laporannya kami serahkan ke wilayah hukum Jatiagung," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, dibawa kabur oleh orang tak dikenal, dua remaja perempuan ditemukan di lokasi berbeda.
LAP (14) dan DA (15), warga Kemiling, Bandar Lampung, diduga menjadi korban penculikan.
Laili (48), ayah LAP, mengatakan, setelah keduanya dibawa kabur menggunakan mobil warna putih, DA ditemukan tak jauh dari lokasi kejadian.
"Mobil itu kan mengarah ke Jalan Pramuka. Di jalan (Pramuka) DA diturunkan," sebutnya.
Sementara LAP masih berada di dalam mobil.
Ia baru ditemukan di daerah Pasar Jatimulyo, Lampung Selatan.
"Baru ketemu di pasar (Jatimulyo). Itu pun kami mendapat informasi dari warga," tuturnya.
Ia menjelaskan, kejadian bermula saat LAP dan DA sedang joging di Lapangan Kalpataru, Kemiling.
"Ya anak saya bersama temannya sedang olahraga di Lapangan Kalpataru tadi pagi, barusan," ungkapnya, Minggu 11 November 2018.
Laili mengatakan, tiba-tiba LAP dan DA dihampiri oleh seorang tak dikenal sekitar pukul 06.30 WIB.
"Dia menanyakan alamat yang hendak ditujunya, dan meminta (LAP dan DA) mengantarkannya ke alamat tersebut," bebernya.
Kemudian, terus Laili, LAP dan DA dibawa dengan menggunakan mobil berwarna putih.
Awalnya, mobil itu berkeliling di daerah Jalan Pramuka.
Namun, entah kenapa mobil tersebut menuju ke arah Jatimulyo, Lampung Selatan.
"Sampai anak saya ketemu di Jatimulyo. Awalnya diajak muter ke Jalan Pramuka," ucapnya.
Meski demikian, kata Laili, LAP mengalami trauma akibat kejadian itu.
LAP pun belum bisa ditanya lebih jauh terkait apa saja yang dialaminya di dalam mobil tersebut.
"Anak saya masih trauma, jadi belum bisa ditanyai. Kami sudah laporkan ini ke pihak kepolisian. Semoga segera diamankan," tandasnya
Sumber :
lampung.tribunnews.com/2018/11/11/pura-pura-tanya-alamat-pelaku-ajak-2-gadis-sedang-jogging-lalu-dicabuli-di-mobil
0 komentar:
Posting Komentar