Muhammad Amin Syam (11), siswa kelas VI Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Hikmah, di Desa Tolada, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, adalah seorang penyandang disabilitas. Surat yang ditulisnya untuk Presiden Joko Widodo viral di media sosial. Dia meminta kaki palsu kepada presiden.



Surat yang ditulis Muhammad Amin Syam (11), siswa kelas VI Madrasah Ibtidaiyah Nurul Hikmah, Desa Tolada, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, viral di media sosial. Dalam surat itu, Amin yang merupakan penyandang disabilitas meminta kaki palsu kepada Presiden Joko Widodo. Amin bercerita, dia menuliskan surat itu pada Maret 2018 dan menitipkan surat itu kepada pamannya, Ahmad, untuk diunggah di media sosial. Dia berharap Presiden Jokowi mengabulkan permintaannya. “Saya yang menulis surat itu pada Maret, sekitar 2 minggu yang lalu, dan di-publish di media sosial Facebook atas nama paman saya, Ahmad,” kata Amin saat ditemui di kediamannya, Selasa (10/4/2018). Selain itu, Amin juga meminta ibunya memvideokan kondisi dirinya. Amin sudah memiliki kaki palsu. Namun, dia mengaku, kaki palsu yang digunakannya selama ini sudah tak layak pakai akibat termakan usia. Amin mengalami cacat bawaan sejak lahir. Tangan kiri dan kaki kirinya mengecil. Setiap hari dia berangkat ke sekolah dengan mengendarai sepeda setiap hari berjarak lebih kurang 1 kilometer. Kaki palsu menolongnya bisa bersepeda setiap hari.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Surat Anak Difabel Minta Kaki Palsu ke Presiden Jokowi", https://regional.kompas.com/read/2018/04/11/09254481/viral-surat-anak-difabel-minta-kaki-palsu-ke-presiden-jokowi
Penulis : Kontributor Kompas TV Luwu Palopo, Amran Amir
Editor : Caroline Damanik

0 komentar:

 
Top